Mau Qurban? Ketahui Dulu Syarat Hewan Qurban Berikut!

Dalam memilih hewan qurban ada beberapa hal yang harus diperhatikan, karena qurban tak hanya sebatas menyembelih hewan tapi juga sebagai syari’at yang dianjurkan dalam Islam. Selain hewan qurban itu harus dalam kondisi baik dan sehat, ia juga harus sudah cukup umur.

Alhamdulillah setelah Idul Fitri berlalu, sebentar lagi kita akan menyambut hari raya kedua bagi umat islam diseluruh dunia, yaitu Hari Raya Idul Adha. Hayo apa yang sudah kita persiapkan? Apa yang akan kita qurbankan tahun ini? Tapi jangan qurban perasaan ya sob, itu mah tak berbuah pahala hanya berbuah luka. aih 😀

Pada hari raya Idul Adha, Allah memberikan kesempatan bagi kita sebagai umat muslim yang ada di seluruh penjuru dunia untuk lebih mendekatkan diri kepada-Nya, yaitu dengan menyembelih hewan qurban sebagai simbol ketaqwaan dan bentuk cinta seorang hamba kepada Rabbnya. Ayo sahabat berlomba-lomba meraih pahala cinta-NYA ^_^

Idul Adha atau yang dikenal dengan hari Raya Qurban jatuh pada tanggal 10 dzulhijjah yaitu 70 hari setelah hari raya Idul Fitri, dan tidak akan berubah setiap tahunnya. Pada tahun 2017 ini, Idul Adha jatuh pada hari Jumat 1 september 2017. Waah sebentar lagi dong, yuk siapkan hewan qurban terbaik untuk Idul Adha tahun ini untuk mengejar ridho dan pahala dari Allah SWT.

Pada hari itu, seluruh umat islam di seluruh dunia yang memiliki kelonggaran dan mampu berqurban. Maka di syari’atkan untuk berqurban, yang penyembelihannya dilaksanakan setelah selesai sholat Idul Adha pada tanggal 10 dzulhijjah dan 3 hari berikutnya ( Hari Tasyrik yaitu tanggal 11,12 dan 13 dzulhijjah).

Perintah berqurban ini terdapat dalam firman Allah yaitu dalam Al-Qur’an surah Al-Kautsar : 2, yang artinya : “ Maka shalatlah untuk Rabbmu dan sembelihlah hewan.” (QS. Al Kautsar: 2).

Kemudian Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalah juga bersabda terkait hukum berqurban :

“Apabila kalian telah meru’yah (melihat) bulan sabit dzulhijjah, dan seseorang diantara kalian hendak memotong hewan qurbann, maka hendaklah ia menahan diri untuk tidak memotong rambut dan kukunya”. (HR. Muslim).

Kemudian dalam riwayat lain juga beliau bersabda :

“Siapa yang memiliki kelonggaran tapi tidak berqurban, maka janganlah mendekati tempat pelaksanaan shalat (Ied) kami”. (HR. Ibnu Majah; Hasan)

Nah, setelah melihat 3 dalil diatas sudah dapat disimpulkan dong bahwasanya hukum berqurban adalah Sunnah muakkad atau Sunnah yang ditekankan, terutama bagi orang islam yang sudah mampu maka disyariatkan untuk menyembelih hewan qurban. Itu adalah tabungan akhirat kita, harta yang kita tunaikan dijalan Allah sebenarnya adalah tabungan terbaik untuk kita kelak di Yaumil Akhir. Tapi, jangan lupa juga yah niatkan qurbanmu ini semata-mata untuk meraih ridho Allah bukan untuk menarik mata-mata manusia untuk mendapat pujian. Karena seperti yang sudah disebutkan dalam sebuah hadist bahwasanya setiap amal itu tergantung niatnya, dan kita akan memperoleh apa yang telah kita niatkan, jika niat kita berqurban adalah semata-mata untuk mengharap ridho-Nya, maka Allah pun ridho surga sebagai tempat kembali kita… ^_^

Oke deh, balik lagi ke pembahasan kita mengenai Hari raya qurban yaa. Terhitung 2 minggu lagi nih menjelang Hari Raya Idul Adha, ternyata lapak penjualan hewan qurbanpun makin ramai menghiasi sepanjang jalan di sudut kota, tentunya tak ketinggalan juga dengan bau khasnya. 😀 Pernah tak mengalami macet atau angkot yang tiba-tiba berhenti dan pas banget di area penjualan qurban? duh bisa dibanyangin kan gimana aromanyaa??? Sedapnyeee… hhehee Itulah warna-warni menjelang Hari Raya Idul Adha. Ibadah qurban ini adalah suatu wujud cinta seorang hamba kepada penciptanya, tentu hewan yang diqurbankan pun merupakan hewan terbaik dan layak untuk diqurbankan. Seperti halnya terhadap orang yang dicintai tentu kita akan memberikan hadiah terbaik kan? Masa dengan Allah tidak??

Hewan qurban terbaik, bagaimana kriterianya? Dan bagaimana Tips memilih hewan qurbann yang sehat sesuai syariat? Sebenarnya untuk mengetahui apakah hewan yang hendak diqurbankan layak atau tidak itu cukup mudah, kita bisa melihat dari segi fisik dari hewan itu sendiri, hewan yang terlihat sehat, gemuk, dan tidak cacat tentu layak untuk dikonsumsi. Selain dari segi fisik, ada hal-hal lain juga yang harus diperhatikan dalam memilih hewan qurban, berikut Tips memilih hewan qurban terbaik untuk persembahan terbaikmu dihadapan Allah :

1. Hewan yang di syariatkan untuk qurbankan adalah hewan ternak seperti kambing, unta, domba, sapi atau kerbau. Untuk perasaan tidak termasuk ya sob.. Hhehe
2. Umur hewan sudah memenuhi syarat yaitu untuk kambing berusia genap 1 tahun, untuk sapi dan kerbau sudah genap 2 tahun dan untuk qurban unta sudah berusia 5 tahun. Tips mengetahui umur kambing yang sudah bisa dijadikan hewan qurban adalah sudah mengalami pergantian gigi seri depan dan bawah atau pergantian gigi susu.

4. Hewan yang disembelih merupakan hewan milik sendiri atau hewan dengan kepemilikan yang sah, dan bukan merupakan hasil mencuri dari orang lain, merampas atau hewan yang dibeli dengan uang haram atau akad yang bathil. Niat kita sudah benar untuk beribadah, masa kita mau mengotorinya dengan jalan mendapatkan hewan yang salah, iya kan ?
5. Hewan yang diqurbankan harus dalam kondisi yang sehat dan tidak terdapat tanda-tanda sakit ataupun cacat. Cacat disini misalnya ; kaki hewan pincang sebelah, buta, sakit-sakitan, badannya kurus tidak terawat dan tak berdaya. So, untuk persembahan kepada Allah pilihlah hewan qurban yang sehat, gemuk, bersih, dan memiliki mata yang cerah gak belekan. 😀

Nah itulah tips memilih hewan qurban yang sesuai syariat. Tentunya untuk persembahan terbaik kita, semoga bisa menjadi penghantar kebaikan untuk kita semua yaa. semoga bermanfaat 😀